MENGOBATI PENYAKIT CACAR
Akhir Desember 2011 lalu tangga; 03 Desember 2011, saya melakukan perjalanan dinas ke daerah Timika. Namun baru 2 hari di Timika saya langsung panas tinggi, besok paginya ada 2 bintil kecil, saya langsung sadar, bahwa saya terserang cacar. Saya sangat takut alias parno krn saya sedang berada di kampung orang dan bukan di Makassar, bagaimana ini? badan saya akan dipenuhi banyak cacar dan dengan usia 30 tahun pasti akan sangat sulit mengobatinya. Saat itu niat saya hanya ingin pulang, untungnya suami saya membawa saya ke dokter yang tepat. oleh ibu Dokter dijelaskan bahwa saya tidak perlu khawatir dalam 3 hari kedepan cacar saya pasti sudah mengering. Kenapa dia begitu yakin? karena dia juga pernah menderita cacar. Kepada para pembaca, saya share obat cacar yang diberikan dokter itu dan beberapa tips.
Obat :
1. Salep Acyclovir : kalau beli, jangan beli satu-satu, beli langsung minimal 5 saja, daripada bolak-balik ke apotik, karena semakin sering dipakai akan sering baik. salep ini menghantam cacar dari luar. Caranya dengan diolesi ke bintil2 yang tumbuh minimal 3x diolesinnya.
2. Tablet Acyclovir : Minumlah 5 kali sehari, minum jam 6 pagi, jam 10 pagi, jam 2 siang, jam 6 malam, jam 10 malam, jam 2 dini hari. obat ini adalah obat yang menghajar cacar dari dalam tubuh.
3. Promag : saat minum acyclovir, dikhawatirkan akan ada resiko pada lambung jadi sebelum makan, minumlah obat ini dulu untuk mengganjal lambung.
4. Paracetamol : Orang yang sakit cacar, pasti juga demam alias badan panas. Jadi minumlah paracetamol 3 x sehari
5. Bedak Talc : disarankan bedak salicyl, jadi kalau bintilnya sudah pecah (mengering) maka taburilah dengan bedak talc, supaya bekasnya tidak lama hilang dan tidak terlalu gatal.
Selain obat, ada juga beberapa tips yang diberikan oleh dokter yang oleh teman-teman saya agak "gila" karena bertentangan dengan pandangan kebanyakan orang :
1. Jika masih bisa mandi, maka mandilah, dengan menggunakan detol cair atau sabun detol malah lebih baik, hal ini untuk mematikan kuman atau bakteri dari luar, saya malah mandi sampai 3 kali sehari, ssupaya tidak ada kesempatan bagi kuman atau bakteri apapun mendekati saya.
2. Semakin sedikit cacar yang keluar, maka akan semakin baik untuk penyembuhan. Ibarat jerawat, semakin sedikit yang keluar semakin bagus untuk kulit tapi semakin banyak jerawat, susah tuh untuk bisa mulus lagi.
3. Saya menghindari keringat jadi kalau saya sedang sendiri, ac saya hidupkan saja, untuk menghindari kuman-kuman.
sementara orang-orang jaman dulu melarang si penderita cacar tuk mandi, dan menganggap semakin banyak cacar yang keluar maka akan semakin baik, padahal jelek sekali nantinya.
Alhasil dalam 3 hari bintil cacar tidak lagi bertambah banyak dan yang sudah tumbuh mengalami perubahan. Dalam 10 hari saya sudah sembuh dan bisa beraktivitas seperti biasa dan menaiki pesawat seperti yang dijadwalkan tanggal 13 Desember 2011. Selamat Tinggal Timika - selamat tinggal perjuangan melawan cacar. Amit-amit dech..........
Semoga bermanfaat untuk kita semua
Obat :
1. Salep Acyclovir : kalau beli, jangan beli satu-satu, beli langsung minimal 5 saja, daripada bolak-balik ke apotik, karena semakin sering dipakai akan sering baik. salep ini menghantam cacar dari luar. Caranya dengan diolesi ke bintil2 yang tumbuh minimal 3x diolesinnya.
2. Tablet Acyclovir : Minumlah 5 kali sehari, minum jam 6 pagi, jam 10 pagi, jam 2 siang, jam 6 malam, jam 10 malam, jam 2 dini hari. obat ini adalah obat yang menghajar cacar dari dalam tubuh.
3. Promag : saat minum acyclovir, dikhawatirkan akan ada resiko pada lambung jadi sebelum makan, minumlah obat ini dulu untuk mengganjal lambung.
4. Paracetamol : Orang yang sakit cacar, pasti juga demam alias badan panas. Jadi minumlah paracetamol 3 x sehari
5. Bedak Talc : disarankan bedak salicyl, jadi kalau bintilnya sudah pecah (mengering) maka taburilah dengan bedak talc, supaya bekasnya tidak lama hilang dan tidak terlalu gatal.
Selain obat, ada juga beberapa tips yang diberikan oleh dokter yang oleh teman-teman saya agak "gila" karena bertentangan dengan pandangan kebanyakan orang :
1. Jika masih bisa mandi, maka mandilah, dengan menggunakan detol cair atau sabun detol malah lebih baik, hal ini untuk mematikan kuman atau bakteri dari luar, saya malah mandi sampai 3 kali sehari, ssupaya tidak ada kesempatan bagi kuman atau bakteri apapun mendekati saya.
2. Semakin sedikit cacar yang keluar, maka akan semakin baik untuk penyembuhan. Ibarat jerawat, semakin sedikit yang keluar semakin bagus untuk kulit tapi semakin banyak jerawat, susah tuh untuk bisa mulus lagi.
3. Saya menghindari keringat jadi kalau saya sedang sendiri, ac saya hidupkan saja, untuk menghindari kuman-kuman.
sementara orang-orang jaman dulu melarang si penderita cacar tuk mandi, dan menganggap semakin banyak cacar yang keluar maka akan semakin baik, padahal jelek sekali nantinya.
Alhasil dalam 3 hari bintil cacar tidak lagi bertambah banyak dan yang sudah tumbuh mengalami perubahan. Dalam 10 hari saya sudah sembuh dan bisa beraktivitas seperti biasa dan menaiki pesawat seperti yang dijadwalkan tanggal 13 Desember 2011. Selamat Tinggal Timika - selamat tinggal perjuangan melawan cacar. Amit-amit dech..........
Semoga bermanfaat untuk kita semua
Komentar
Posting Komentar